Biji Biji Burung Gereja
Di suatu lembah yang subur, sekelompok binatang hidup dengan aman dan nyaman. Mereka tidak pernah berkekurangan.
Lembah
itu menyediakan semua yang dibutuhkan para hewan. Sumber mata air yang
segar, pohon-pohon yang selalu berbuah tanpa mengenal musim. Semua hewan
hidup dengan bahagia.
Suatu hari bertemulah seekor monyet dengan burung gereja yang sedang mematuk-matuk di tanah.
“ Apa yang sedang kau lakukan burung Gereja ?” Tanya Monyet.
Burung Gereja memandang Monyet dan berkata “ Aku sedang mengumpulkan biji-bijian “
Mendengar
jawaban Burung Gereja, Monyet tertawa terbahak-bahak “Ha…ha..ha….,
untuk apa kau mengumpulkan biji-biji itu, lihatlah di selilingmu, begitu
banyak buah-buahan yang bisa kau makan, kenapa kau malah mengumpulkan
sesuatu yang dibuang ?”
Tapi
Burung Gereja tidak menghiraukan perkataan Monyet dan tetap
mengumpulkan biji buah-buahan kemudian membawanya ke atas bukit.
Esok harinya, Monyet bertemu lagi dengan Burung Gereja, kali ini Monyet membawa buah apel di tangannya
“
Hai Burung Gereja, kau sedang mencari biji-bijian lagi ya ? pantas saja
kau tidak bertambah besar, yang kau makan bijinya, bukan buahnya…ha..
ha…ha… “ Ejek Monyet
Burung Gereja hanya diam dan terus mengumpulkan biji- biji apel yang dibuang oleh Monyet.
Suatu
hari turun hujan deras berhari-hari, lembah itu tertutup oleh air,
semua binatang mengungsi ke tempat yang lebih tinggi di atas bukit.
Mereka
kedinginan dan kelaparan. Ketika hujan berhenti, mereka turun ke lembah
untuk mencari makanan, tetapi semua pohon tumbang tersapu air hujan,
tidak ada lagi buah-buahan untuk dimakan.
“ Aku lapar, mengapa tidak ada sama sekali buah yang bisa dimakan ?” rintih Monyet sambil melihat ke kanan dan ke kiri berharap menemukan buah yang bisa dimakan.
Setelah berjalan menyusuri lembah, Monyet bertemu lagi dengan Burung Gereja
“
Hai Burung Gereja, kau kan bisa terbang tinggi, bisakah kau tunjukkan
padaku dimana ada buah yang bisa ku makan ? aku lapar sekali “ Tanya
Monyet.
“ Mari, pergilah ke rumahku di atas bukit, kau akan menemukan buah yang bisa kau makan “ Ajak Burung Gereja.
Karena tidak menemukan jalan lain lagi, Monyet mengikuti Burung Gereja menuju ke atas bukit.
Betapa
terkejutnya Monyet melihat halaman rumah Burung Gereja penuh dengan
pohon yang berbuah lebat, Pisang, Apel, Strawberry, Mangga, dan banyak
lagi yang lainnya.
“ Bagaimana bisa begitu banyak pohon buah tumbuh di halaman rumahmu “ Tanya Monyet heran.
“
Sudah sejak lama aku mengumpulkan biji buah-buahan dan menanamnya di
halaman rumahku , aku menyiramnya dan membersihkan rumput-rumput liar
yang tumbuh, aku merawatnya setiap hari “ jawab Burung Gereja.
“
Oooo…. Itulah sebabnya kenapa kau selalu mengumpulkan biji buah-buhan
yang dibuang. Kenapa aku tidak berpikir untuk menanamnya sepertimu ya ?”
Burung
Gereja juga memberi tahu hewan-hewan lain untuk mengambil buah-buahan
di halaman rumahnya. Sejak saat itu, setiap kali mereka memakan buah,
mereka menyisihkan biji-bijinya untuk ditanam kembali, agar mereka tidak
kelaparan lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar