Sabtu, 04 Februari 2012

Lirik Lagu Keren Lenka : Trouble Is A Friend


Lagunya simple, sederhana dan gampang dinyanyikan. Liriknyamemiliki makna yang dalam, sangat menarik dan mencerahkan. Lirik Trouble is a Friend dariLenka ini bicara tentang masalah yang kita hadapi dalam kehidupan sehari-hari.  


Apakah masalah harus dihindari?. Apakah hidup ideal itu adalahhidup yang tanpa masalah?. Pada kenyataannya masalah suka muncul  dalam keseharian kita. Mau tidak mau, sukatidak suka masalah bisa muncul kapan saja. Lenka menyarankan merubah anggapan kitatentang masalah dari semula sebagai musuh menjadi sebagai teman.

Menjadikan masalah sebagai teman adalah perubahan carapandang kita. Perubahan mindset kita. Dari sesuatu yang harus dihindari dan ditakutimenjadi sesuatu yang kita anggap wajar kehadirannya. Sebuah cara untuk menentramkandiri . Karena kita sulit membuat dunia tanpa masalah, maka cara pikir kitalahyang perlu dirubah dengan menganggap masalah sebagai teman yang hadir untuk hidupbersama kita.

Terkadang masalah bermanfaat bagi kita. Dengan adanya masalahkita dipaksa mempergunakan potensi diri kita untuk mencari carapemecahannya. Memaksa kita berpikir dan bekerja untuk menyelesaikannya. Oleh sebab itulah masalah secara tidak langsung mengajarkan kepada kita untuk menjadi manusia yang lebih terampil, lebih matangdan sekaligus memaksa munculnya potensi diri kita yang sebelumnya terpendam.

Tentu kita berdoa pada Allah SWT agar kita tidak menghadapimasalah yang terlalu berat untuk kita pikul. Kita juga tidak berharap mendapatkanmasalah baik besar ataupun kecil. Namun bila masalah datang, kita bisamenganggapnya sebagai guru yang siap mengajarkan kita untuk memaksimalkanpotensi diri yang kita miliki (Undil-2012)

Lyric Lenka : Trouble is a Friend

Trouble will find you
No matter where you go
Oh, oh
No matter if you're fast
No matter if you're slow
Oh, oh
The eye of the storm
Wanna cry in the morn
Oh, oh
You're fine for a while
But you start
To lose control

He's there in the dark

He's there in my heart
He waits in the wings
He's gotta play a part
Trouble is a friend
Yeah
Trouble
Is a friend of mine
Ahh

Trouble is a friend

But trouble is a foe
Oh, oh
And no matter
What I feed him
He always seems to grow
Oh, oh
He sees what I see
And he knows
What I know
Oh, oh
So don't forget
As you ease
On down my road

He's there in the dark

He's there in my heart
He waits in the wings
He's gotta play a part
Trouble is a friend
Yeah
Trouble
Is a friend of mine
So don't be alarmed
If he takes you
By the arm
I roll down the window
I'm a sucker
For his charm
Trouble is a friend
Yeah
Trouble
Is a friend of mine
Ahh

How I hate the way

He makes me feel
And how I try
To make him leave
I try
Oh, oh, I try

But he's

There in the dark
He's there in my heart
He waits in the wings
He's gotta play a part
Trouble is a friend
Yeah
Trouble
Is a friend of mine
So don't be alarmed
If he takes you
By the arm
I roll down the window
I'm a sucker
For his charm
Trouble is a friend
Yeah
Trouble
Is a friend of mine
Ahh

Ooh

Ahh
Ooh


Sumber lirik: lirik.kapanlagi.com

Kamis, 02 Februari 2012

SMS Ucapan Ulang Tahun untuk Sahabat

Jangan ragu minta pada Allah
karena Dia senang bila dimintai
Selamat ulang tahun sobat sejati
semoga  doamu dikabulkan Ilahi

Silih berganti suka dan duka
anggaplah pergantian siang dan malam
Di hari ulang tahun aku doakan
dirimu penuh kesyukuran dan kesabaran
(undil-2012)

Cara Membagi Hukuman

Kisah Abu Nawas hadir kembali.
Ada-ada saja siasat abu nawas ini untuk lolos dari segala tipu daya lawan serta ujian raja.
Sang raja meminta untuk menghadirkan ibu Abu Nawas di hadapannya meski raja tahu bahwa kalau ibunya abu nawas ini telah meninggal.

Kisahnya.
Pada suatu pagi yang cerah, Abu Nawas datang ke istana karena dipanggil untuk menemani sang raja yang sudah lama kangen akan cerita lucu abu nawas. Mereka berbincang-bincang dengan riang gembira.

Setelah sekian lama berbincang, raja tiba-tiba saja ingin menguji kepandaian abu nawas.
"Wahai Abu Nawas, besok bawalah ibumu ke istanaku, nanti engkau akan aku beri hadiah seratus dinar," kata raja harun Ar-Rasyid.

Abu Nawas kaget sekali mendengar titah rajanya.
Bagaimana tidak, raja sudah tahu kalau ibunya telah lama meninggal dunia, bahkan raja ikut melayat ke rumah abu nawas.
Namun, karena iming-iming hadiah yang sangat menggiurkan itu, abu nawas bukannya mengelak malah dia menyetujui permintaan raja tersebut.

Sesampainya di rumah, abu nawas sangat sibuk sekali untuk mencari seorang wanita tua yang kemudian nantinya akan dijadikan ibunya dan dibawa ke istana. Setelah lama mencari, akhirnya orang yang diinginkan akhirnya ketemu juga.
Dengan panjang lebar abu nawas menjelaskan maksudnya kepada perempuan itu.

Ia pun berjanji akan membagi hadiah yang akan diterimanya dengan adil, separuh-separuh. Tanpa pertimabangan lagi, perempuan itu menyetujui permohonan abu nawas.

Pada keesokan harinya, pagi-pagi sekali abu nawas sudah sampai di istana sambil menggendong seorang perempuan tua.
"Wahai Abu Nawas, diakah ibumu?" tanya sang raja.
"benar Tuanku, inilah ibuku. beliau sudah tua dan kakinya lemah sehingga hamba harus menggendongnya ke istana," tutur abu nawas.

"Benarkah engkau ibunya Abu Nawas? Awas ya kalau bohong, maka akan aku hukum dirimu," tanya raja kepada perempuan tua itu.

Mendapat Hadiah.
Begitu mendengar ucapan rajanya, perempuan itu ketakutan sekali, sehingga ia membuat pengakuan yang sebenarnya, bahwa semua itu adalah sandiwara abu nawas untuk mendapatkan hadiah dari raja.

Raja Harun tertawa cekikian dan akan menghukum abu nawa 100 kali pukulan sebagai hukumannya.
"Karena engkau berjanji kepadaku akan membawa ibumu ke sini, aku pun berjanji akan memberimu hadiah seratus dinar, akan tetapi engkau tidak bisa memenuhi janjimu. Dari itu, engkau harus dihukum dengan100 kali pukulan," kata raja.

Dalamkondisi terdesak itu, abu nawas dengan susah payah memeras otak agar terhindar dari hukuman. Sejenak kemudian, ia sudah menemukan cara ampuh untuk lepas dari hukuman itu.
"Wahai Tuanku, hamba berjanji dengan perempuan tua itu akan membagi hadiah yang akan paduka berikan dengan sama rata. Karena sekarang hamba dihukum 100 kali pukulan, biarlah yang 50 pukulan saya terima, sedangkan yang 50 pukulan lagi tolong diberikan kepada perempuan tua itu," kilah abu nawas.

Dalam hati raja berguman,
"Jangankan dipukul 50 kali, dipukul satu kali saja perempuan tua ini tidak akan mampu berdiri."

Akhirnya raja mengambil keputusan bahwa uang yang 50 dinar diberikan kepada perempuan tua itu. Dalam keadaan tersebut, abu nawas menyela rajanya.
"Ampun beribu ampun Paduka, jika ibuku telah mendapat hadiah dari Paduka, tidak adil kiranya kalau anaknya ini dilupakan begitu saja," protes Abu Nawas.

"Hmmm...baiklah, terimalah pula bagianmu ini," kata raja sambil memberikan uang 50 dinar kepada Abu Nawas.